Bangun Usaha Spare Part Mobil Modal 4 Juta Sekarang Memiliki Asset 4 Milyar
Summary
TLDRTeguh Kahel shares his inspiring journey from humble beginnings to owning a successful auto parts store, Tunas Jaya Motor, in Cipinang. Despite starting with only 4 million rupiah and facing numerous challenges, including heavy debts and low initial sales, his perseverance, strategic planning, and reliance on faith led to remarkable success. His story highlights the importance of hard work, learning, and focusing on service. He also emphasizes giving back to the community and staying committed to one's dreams despite setbacks.
Takeaways
- 💡 Believe that you can achieve what seems impossible before you become successful. Love the people closest to you because becoming great is about serving others.
- 💪 Starting with only 4 million IDR while needing 500 million IDR to open a spare parts shop, Teguh Kahel persevered, facing initial struggles with low sales.
- 🏠 Teguh Kahel's journey began after graduating from STM and working for eight years in a foreign company, where he learned to appreciate life despite not gaining much materially.
- 💰 Faced with financial difficulties, including borrowing from loan sharks, Teguh was motivated to change his situation and started dreaming of becoming wealthy.
- 🛠️ Working in a nearby spare parts shop without taking a salary to repay borrowed money, Teguh learned the trade and realized the potential in the business.
- 💸 With just 4 million IDR and his wife's 250,000 IDR, Teguh started his shop, convincing a landlord to let him pay the 25 million IDR rent in installments.
- 🛒 Despite a slow start and low sales in the first few months, Teguh's persistence paid off as his business began to grow, eventually reaching nearly 1 billion IDR in revenue in the first year.
- 🚗 Expanding his business, Teguh now offers mobile service options and collaborates with a mining company, demonstrating his mastery in spare parts supply.
- 🧡 Teguh's commitment to his community includes helping former employees start their own shops and supporting orphaned Quranic students with donations.
- 🎓 Teguh advises aspiring entrepreneurs to thoroughly learn the trade they wish to enter and remain focused on one business to develop it further, drawing from his own experience of setbacks and recovery.
Q & A
What is the main message Teguh Kahel conveys in his story?
-Teguh Kahel emphasizes the importance of perseverance, patience, and faith in achieving success despite starting with limited resources and facing numerous challenges.
How did Teguh Kahel start his spare parts business with only 4 million rupiahs?
-Teguh Kahel started his business by finding a rental space, negotiating with the landlord to pay the rest of the rent over six months, and using his wife's 250,000 rupiahs to buy second-hand shelves. He then reached out to sales contacts to supply his shop on consignment.
What significant challenges did Teguh face during the initial months of his business?
-In the initial months, Teguh struggled with very low sales, making only 100,000 to 200,000 rupiahs, which was not enough to cover his basic needs or debts. He faced significant stress and doubt about the viability of his business.
How did Teguh Kahel manage to overcome the difficult early phase of his business?
-Teguh Kahel remained persistent, regularly prayed, and gave small donations despite his financial difficulties. His perseverance paid off when he suddenly experienced a significant increase in sales, reaching 3 million rupiahs in one day, which helped stabilize his business.
What is Teguh's approach to learning and improving his business knowledge?
-Teguh Kahel believes in hands-on learning and gaining practical experience. He emphasizes the importance of understanding the business deeply before starting, rather than relying solely on theoretical knowledge or financial resources.
How has Teguh's business evolved over the years?
-Over the years, Teguh's business has expanded from a single spare parts shop to multiple locations. He has also diversified his services, such as offering spare parts delivery and mechanic services to customers' locations, and securing contracts with large companies like mining operations.
What role did Teguh's family and personal values play in his business journey?
-Teguh's family and personal values played a crucial role in his journey. He prioritized helping his family, such as supporting his mother financially, and extended support to his employees by helping them start their own businesses. His values of persistence, faith, and generosity have been central to his success.
What advice does Teguh Kahel offer to new entrepreneurs?
-Teguh advises new entrepreneurs to thoroughly learn and understand their business field, to be patient and persistent, and to focus on building strong relationships with their immediate family and close connections as a foundation for broader success.
How did Teguh's business strategy change when facing financial difficulties during the pandemic?
-During the pandemic, Teguh faced significant financial difficulties, including debt and operational challenges. He learned the importance of focusing on his core business and not diversifying into areas he was not familiar with. This focus helped him stabilize and gradually recover his business.
What does Teguh's story illustrate about the importance of community and networking in business?
-Teguh's story highlights that community and networking are vital in business. His relationships with sales representatives, support from his family, and connections with other business owners and mentors were crucial in overcoming challenges and expanding his business.
Outlines
The Importance of Belief and Serving Others
Early Struggles and the Power of Persistence
Breakthrough and Business Expansion
Navigating Challenges and Achieving Success
Learning from Mistakes and Maintaining Focus
Final Reflections and Advice for Aspiring Entrepreneurs
Mindmap
Keywords
💡Perseverance
💡Entrepreneurship
💡Faith
💡Community
💡Adversity
💡Learning
💡Family Support
💡Motivation
💡Business Growth
💡Social Responsibility
Highlights
Percayalah bahwa kita bisa mencapai hal-hal yang itu sebetulnya nggak mungkin sebelum kita menjadi besar.
Sayangi dulu orang-orang terdekatmu, karena menjadi besar itu adalah tentang melayani orang lain.
Waktu itu saya nekat banget jadi waktu itu cuman punya uang 4 juta sedangkan untuk buka toko sparepart minimal itu dibutuhkan uang 500 juta.
Di bulan pertama omsetnya itu hanya rp100.200.000, ini enggak jalan untuk makan aja kurang gimana untuk menutupi utang-utang nanti ke sales.
Saya tinggal di Rawamangun dan saya pemilik toko sparepart mobil Tunas Jaya Motor yang beralamat di Cipinang.
Lulus STM, saya bekerja di salah satu perusahaan asing sebagai operator selama 8 tahun.
Di tahun kelima ibu saya sakit dan saya harus pinjam hutang ke rentenir karena tidak ada uang.
Selama 3 tahun, hutang saya ke rentenir tidak selesai-selesai.
Saya termotivasi karena merasa hidup begitu berat dan tidak bisa membantu siapa-siapa.
Teman nawarin pekerjaan di ekspedisi, saya pinjam uang dari kakak untuk mengembangkan usaha teman tersebut.
Teman saya menghilang setelah saya memberikan uang, dan saya bekerja di toko sparepart dengan gaji kecil.
Saya mulai merasakan dunia dagang di toko sparepart dan belajar sparepart mobil baik dari produk maupun marketing.
Dengan modal 4 juta, saya mencari toko kontrakan dan akhirnya membuka toko sparepart.
Di bulan pertama, omsetnya hanya 100 ribu dua ratus ribu, dan untuk makan saja kurang.
Dalam kondisi stres dan jatuh, saya setiap hari sholat dhuha dan sedekah dengan uang seadanya.
Satu hari, saya mendapatkan omset 3 juta setelah berdoa dan berserah diri kepada Allah.
Di tahun pertama, omset toko hampir mencapai 1 milyar.
Bisnis sparepart mobil ini berkembang dari hanya jual sparepart ke bengkel, kini juga melayani service langsung ke pemilik mobil.
Bekerja sama dengan perusahaan tambang di Indonesia untuk menyediakan sparepart bagi armada mereka.
Saya bersyukur bisnis ini berkembang dan memberikan keberkahan bagi banyak orang, termasuk karyawan yang kini mandiri.
Setiap hari, saya memberikan uang kepada ibu saya sejak membuka toko.
Fokus pada satu bisnis saja dan mengembangkannya, daripada mencoba banyak bisnis.
Penting untuk belajar dulu sebelum memulai usaha, memahami produk dan marketnya.
Jangan khawatir jika bisnis jatuh, tetap sabar dan yakin bahwa Allah punya solusi dari setiap masalah.
Sebelum menjadi besar, sayangi orang-orang terdekatmu, dan menjadi besar adalah tentang melayani orang lain.
Transcripts
[Musik]
Percayalah bahwa kita bisa mencapai
hal-hal yang itu sebetulnya nggak
mungkin sebelum kita menjadi besar
sayangi dulu orang-orang terdekatmu
karena menjadi besar itu adalah tentang
melayani orang lain Jadi kita harus hati
kita harus lebih lebar dulu sebelum kita
melangkah ke depan
[Musik]
Waktu itu saya nekat banget jadi waktu
itu cuman punya uang 4 juta Sedangkan
untuk buka toko sparepart minimal itu
dibutuhkan uang 500 juta waktu itu cukup
yakin gitu dan ternyata ya Di bulan
pertama omsetnya itu
rp100.200.000 ini enggak jalan untuk
makan aja kurang gimana untuk menutupi
utang-utang nanti ke sales itu kan saya
bilang ya Allah saya pasrah lah padamu
pokoknya pasrah mau bagaimanapun dan
hari ini susu anak saya habis saya
enggak punya uang gitu dan saya enggak
bisa sedekah ini saya
[Musik]
Assalamualaikum warahmatullahi
wabarakatuh perkenalkan nama saya Teguh
kahel Saya tinggal di Rawamangun dan
saya pemilik toko sparepart mobil Tunas
Jaya Motor yang beralamat di Cipinang
[Musik]
cukup panjang ya perjalanan sampai
akhirnya memutuskan untuk membuka toko
sparepart ini jadi lulus STM Dulu saya
bekerja di salah satu perusahaan asing
kerja di pabriknya orang asing lah gitu
ya kerja di sebuah pabrik jadi operator
itu selama 8 tahun ya walaupun nggak
menghasilkan apa-apa dari segi materi
saya alhamdulillah belajar mensyukuri
hidup dan pengalaman-pengalaman yang
luar biasa saya 8 tahun di sana tapi
tepat di tahun kelima saya tinggal apa
di pabrik itu karena ibu sakit waktu itu
ya jadi saya pinjam hutang ke rentenir
waktu itu gaji saya tahun sekitar tahun
2005an lah itu sekitar 1 jutaan lah ya
UMR waktu itu karena enggak ada uang
jadi saya pinjam karena pengen bantu
orang tua Tapi yang terjadi adalah
setiap bulannya saya harus bayar bunga
ke rentenir gitu ya Dan selama 3 tahun
hutang
selesai-selesai nah di situ saya
termotivasi karena sudah sampai Aduh
kayaknya hidup tuh begini banget gitu
nggak bisa bantu nggak bantu siapa-siapa
untuk bantu diri sendiri aja susah untuk
bisa kita bisa setiap hari hidup gitu ya
dan di situ saya mulai punya impian
waktunya kayak orang gila gitu Jadi saya
ngontrak satu kontrakan ada Ada apa ya
tiga orang gitu ya tinggal temen Nah itu
setiap bulan dari pabrik itu saya selalu
ngomong nih 5 tahun lagi gue pengen jadi
orang kaya segala macam gitu ya sampai
bahkan saat teman satu kontrakan itu
sampai Ya udah kalau dengerin itu ketawa
doang tapi itu setiap hari sampai
akhirnya
dari situ tiba-tiba
ada teman nawarin pekerjaan Akhirnya
saya ambil bekerja untuk keluarnya
mudah-mudahan ini adalah siapa tahu ini
adalah jalan tadi saya mimpi itu gitu
kan Akhirnya saya ambil kerja di temen
kebetulan di temen itu di ekspedisi ya
waktu itu teman kalau masalah itu butuh
uang sekitar 10 juta untuk mengembangkan
eee perusahaannya itulah atau ada
project yang harus dia jalankan dia
punya 10 juta dengan janji sekian Ayo lo
ada duit enggak gitu kan saya nggak ada
akhirnya saya pinjam kakak kakak saya
janjikan seperti itu akhirnya dipinjemin
dan yang terjadi adalah eee beberapa
saat saya kasih uang itu sekitar 1 2
minggu teman saya menghilang gitu saya
datang ke kantor ternyata sudah sudah
teman saya sudah enggak tahu entah ke
mana itu gitu
[Musik]
akhirnya dapat pekerjaan di toko dekat
rumah bekerja di toko sparepart dengan
gaji yang gak besar dan gajinya itu
nggak bisa saya ambil karena gajinya
untuk mencicil uang yang saya pinjam ke
kakak saya itu gitu Jadi bisa dibilang
Saya tiap bulan nggak dapat gaji gitu
dan ternyata di toko itu saya kayak
mulai merasakan apa ya namanya ya Oh iya
jadi kenal dunia apa ya di toko Dunia
dagang jual beli gitu jadi kenal Oh ini
ada yang bisa saya pelajari ya Nggak
cuman impiannya sekarang Oh berarti
kalau memang saya di sini udah kerja
nggak dapet gaji berarti saya juga bukan
berarti saya enggak dapat apa-apa dong
gitu kan Nah di situlah mungkin ini
tangga gitu loh kalau jadi di situ saya
udah fokusnya udah udah bukan uang lagi
tapi fokusnya saya adalah Totally untuk
belajar sparepart mobil itu baik dari
produknya maupun dari cara marketingnya
itu seperti apa jualnya Seperti apa Jadi
saya fokus sekali
[Musik]
cerita ini
saya sudah ceritakan ke beberapa orang
juga khususnya ini jadi motivasi juga
untuk orang-orang terdekat saya bahwa
waktu itu saya nekat banget jadi waktu
itu cuman punya uang 4 juta tapi itu
adalah mungkin uang terbaik yang pernah
saya punya gitu 4 juta gitu Saya sudah
menikah tapi saya harus mulai nih karena
saya kalau Tunggu nanti-nanti saya sudah
menikah kalau mulai nantinya kapan itu
Makin lama bukan belum tentu jadi saya
belum tentu saya mulai gitu Yang ada
malah akhirnya
nggak mulai-mulai tuh impian doang
Akhirnya saya mulai Saya punya uang 4
juta Sedangkan untuk buka toko sparepart
minimal itu dibutuhkan uang 500 juta ini
ini adalah suatu yang mustahil ya suatu
yang nggak mungkin dilakukan gitu kan
Tapi tetap saya lakukan Saya punya uang
4 juta saya cari toko yang di kontrakan
Alhamdulillah dapat suatu tempat saya
lihat tempatnya Wah Oke nih gitu ya eee
kriterianya Oke nih tempatnya tepatnya
enggak jauh dari
bengkel-bengkel gitu bengkel yang nanti
akan jadi
market kita gitu saya datangnya itu yang
punya kontrakan Chinese waktu itu yang
punya tuh Aqua saya bilang oh tempatnya
mau di kontrakin Iya gitu berapa
sebulannya sebulan 25 juta
gitu kan Terus dengan tambang melas itu
ya jadi tambang melas juga modal
maksudnya
ada uang 4 juta saya bilang tapi saya
pengen buka usaha Saya pengen ngontrak
tempatnya gitu saya kalau 25 juta Saya
nggak punya uang sebanyak itu gitu Jadi
gini aja kok saya kasih 4 jutanya dulu
gitu nanti sisanya Saya minta waktu
selama 6 bulan ini saya saya Cicil nih
sampai 25 juta
[Musik]
Ya udah besok dikabarin Dia bilang gitu
kan kemudian dikabarin kan 123 hari
Akhirnya saya dikabarin ya udah Mas
tempatin aja nggak papa caranya begitu
Iya kok begitu Makasih banyak Akhirnya
saya buka saya buka tokonya tapi kan
nggak ada barangnya nggak ada anaknya
kan waktu itu kebetulan istri punya uang
250.000 Akhirnya saya pakai untuk
membeli rak bekas di toko Madura di apa
namanya Di rongsokan saya dapat 250.000
saya dapat 2 anak bekas udah ada tokonya
udah ada raknya nih yang belum ada kan
Tinggal sparepartnya gitu ya karena saya
pernah kerja di toko saya kan kenal
sales-sales yang dulu pernah kerja apa
pernah ke toko tempat saya kerja
akhirnya mereka saya hubungi saya minta
untuk menitipkan barangnya di toko saya
ini saya waktu itu cukup yakin gitu eee
sudah saya sudah cukup pengalaman di ini
nih eee di sparepart Saya rasa eee ini
akan berjalan gitu ya dan ternyata ya
eee di bulan pertama
omsetnya itu
cuman 100 ribu dua ratus ribu ini nggak
jalan untuk makan aja kurang gimana
untuk menutupi utang-utang nanti ke
sales itu kan dua bulan masih sama di
bulan ketiga
Pembayaran sudah jatuh tempo dan omset
masih sama dan itu luar biasa saya
ngerasa Udah kayaknya Wah udah deh
Kayaknya udah ah udahlah ini memang
memang bukan rezeki Saya memang bukan
judulnya pokoknya yang negatif gitu lah
udahlah pokoknya ini memang memang apa
ya memang saya mungkin belum ditakdirkan
jadi orang sukses segala macam pokoknya
negatif gitu
[Musik]
jadi dalam kondisi yang lumayan Stres
banget jatuh banget Waktu itu saya
sebelum ke toko saya mampir dulu ke
masjid gitu ya saya ke masjid
sebelum ke toko saya sholat dhuha dulu
di masjid terus uang yang terus saya
sedekah setiap hari gitulah dengan uang
yang ya seadanya itu saya sedekahnya
saya lakukan itu saya berdoa sama lo Ya
Allah saya pasrah lah udahlah gitu kan
cuman Saya minta diberi kesabaran jika
ini memang bukan
rezekiku ada di sini Aku pasrah lah gitu
tapi jika memang
cuman aku berdoa nih semoga
usahaku ini menjadi juga menjadi apa ya
menjadi kebaikan kedepannya gitu
semoga engkau izinkan aku untuk
menjadi sukses kedepannya gitu ya setiap
hari itu saya berdoa saya pasrah gitu ya
setiap hari sebelum ke toko saya ke
masjid dulu saya lakukan itu setiap hari
di minggu pertama itu nggak ada efeknya
sama aja maksudnya nggak naik di minggu
kedua Alhamdulillah nggak naik juga gitu
ya akhirnya di minggu ketiga Kayaknya
udah habis selesai nih saya bilang miris
ini adalah kayaknya ini udah deh
Kayaknya hari terakhir atau minggu
terakhir saya harus buka toko gitu saya
bilang ya Allah
saya pasrah lah padamu pokoknya pasrah
mau bagaimanapun dan hari ini susu anak
saya habis saya nggak punya uang gitu
dan saya nggak bisa sedekah ini saya
bilang gitu
akhirnya
saya ke toko lagi itu dan
sama aja nggak hari itu nggak ada ini
dan besoknya di luar dugaan satu hari
saya dapat omset 3 juta dan di situ saya
ngerasa ya Allah
nangis saya gitu ya nggak percaya gitu
nggak percaya akhirnya Allah kasih
keajaiban itu ya jawaban dari doa dan
akhirnya dijawab juga hari itu
eee saya dapat omset 1 juta eh Rp3 juta
tuh satu hari itu dan besoknya omset
saya terus eee membaiklah ya memang
enggak 3 juta terus setiap hari tapi
yang tadinya cuma 100-200.000 udah mulai
naik Rp500.000 Rp1 juta sampai akhirnya
bisa mencicil
sales gitu ya bisa mencicil bayar barang
gitu dan alhamdulillah
di tahun pertama hampir mendapatkan
omset 1 milyar
Oke jadi dari awal sampai sekarang
bisnisnya akhirnya berkembang dari sisi
pelayanan dari sisi market gitu ya kalau
dulu kita jual sparepart aja ke para
bengkel dan ke Para pemilik mobil
sekarang pemilik mobil ini kalau dia mau
service mereka bahkan nggak perlu
bengkel lagi gitu kita juga menawarkan
kemudahan seperti itu gitu loh misalnya
saya punya mobil dan rusak gitu Ya
udah kita bisa bantu mengirimkan apa
namanya sparepart dan mengirimkan montir
ke sana gitu walaupun kita bukan bengkel
tapi jaringan montir kita banyak airnya
itu jadi salah satu yang sekarang itu
jari salah satu value atau pengembangan
kita ke depan gitu ya
Terus yang kedua
dan ini peluang yang cukup menarik juga
bukan bukan hanya untuk pemilik mobil
persaorangan bukan hanya untuk bengkel
dan Alhamdulillah kita sudah 6 bulan ini
bekerja sama dengan salah satu
perusahaan tambang di Indonesia
dan mereka punya cukup banyak Armada ya
Dan selama ini itu masalah seperempat
cukup jadi masalah buat mereka karena
apa Karena bagian pengadaan yang suruh
belanja sparepart itu ternyata belajar
sparepart itu enggak gampang gitu karena
pertama itemnya banyak dan namanya itu
nggak familiar gitu nama-namanya itu
enggak familiar kan gitu kalau kita
belanja eee kayak belanja laptop Mungkin
gitu gampang atau belanja eee butir yang
lain mungkin gampang tapi ketika
ngomongin sparepart satu satu unit saja
itu ada berapa ratus atau berapa ribu
sparepart dan itu
akhirnya kemarin salah satu perusahaan
tambang itu dia cukup terkesan dengan
dengan kemampuan kita menguasai
sparepart dan airnya selama 6 bulan ini
kerjasama dan tadinya kita dikasih satu
shelter Sekarang kita mau ditambahin ada
sekitar 3 Shelter
untuk
marketnya umum ya umum tapi yang paling
banyak itu adalah bengkel gitu
bengkel-bengkel Ini kan melayani
mobil-mobil ini yang service ini
biasanya ambil sparepartnya di kita gitu
ya sekitar 670% pemula dan sisanya itu
mobil-mobil memang yang muser yang punya
mobil pribadi sendiri datang biasanya
mereka beli yang memang alat-alat yang
mereka bisa bahasa sendiri atau yang
variasinya kayak wiper kayak sarung
setir kayak dongkrak itu mereka biasanya
itu pemakaian mobil beli sendiri Tapi
kalau untuk yang
pemakaiannya membutuhkan jasa pasang
biasanya itu
bengkel yang beli sama kita
[Musik]
jadi bisnis sparepart ini adalah bisnis
yang punya peluang sangat besar sekali
karena kita semua tahu bahwa Armada atau
kendaraan di Indonesia ini tuh banyak
sekali gitu ya tapi kenapa
banyak yang apa nggak banyak yang masuk
ke bisnis ini karena memang bisnis ini
cukup apa ya Jadi cukup Butuh waktu juga
untuk bisa menjalankan bisnis ini
artinya produknya banyak banget gitu dan
nggak bisa dilihat misalnya nggak kita
nggak bisa mencontoh dengan mata aja
atau mendengar aja gitu Kayak misalnya
kalau orang bisnis
makanan Mungkin gitu ya kayak pecel lele
Mungkin orang punya uang bisa buka
jendela atau buka usaha apa ya yang apa
sembako gitu ya itu itu cukup umum gitu
ya jadi orang punya model biasanya cukup
bisa juga langsung buka tapi di
sparepart ini adalah butuh butuh belajar
dulu baru dia
eh buka dan memang membutuhkan modalnya
juga mungkin lebih besar dari beberapa
usaha yang lain gitu tapi ini adalah
bisnis yang menjanjikan karena marketnya
besar tapi pemainnya
nggak banyak gitu
[Musik]
ya jadi saya syukuri banget ya jadi dari
dulu tadi saya bilang awalnya
berdarah-darah awalnya tidak mungkin
gitu ya akhirnya uang 4 juta itu
akhirnya bisa untuk buka toko dan
Alhamdulillah sampai per tahun ini itu
saya 13 tahun buka toko kalau dari sisi
aset itu sekitar yang tadinya 4 juta
mungkin sekarang 4 miliar
Itu dari sisi aset Yang sekarang kita
kelola ya aset sparepart ini dan ada
saya bilang pencapaian terbesar saya sih
sebenarnya yang terbesarnya itu ya
ternyata toko ini adalah jadi
sumber-sumber apa ya sumber keberkahan
juga untuk orang-orang di dalamnya jadi
selama 13 tahun ini juga alhamdulillah
saya sudah
sudah apa namanya dulu karyawan pertama
saya yang ikut saya saya bukakan toko
juga sampai akhirnya sekarang dia bisa
mandiri gitu itu ada sekitar 3 toko Jadi
totalnya Sebenarnya saya punya 5 toko
cuman yang 3 toko itu
karyawan di sini yang sudah bekerja
cukup lama sampai akhirnya dia menikah
dia menikah dia punya anak karena
kebutuhannya sudah cukup banyak kalau
dia punya keberanian untuk buka usaha
itu saya bukakan toko gitu nggak perlu
mikirin modalnya jadi begitu jalan dia
bisa cicil balik
ke kita ya terserah dilihat kemampuannya
bismillah ya bismillah banget ini jadi
motivasi sebenarnya ini sudah belasan
tahun saya rasakan Jadi dari
alhamdulillah dari awal buka saya itu
pokoknya dulu cita-citanya kalau saya
Mandiri saya bisa kasih Ibu setiap hari
karena ngerasain kan
susahnya kita gitu ya
jadi saya kasih orang tua itu setiap
hari dari mulai saya buka
buka toko sendiri
saya kasih uang ke ibu tiap hari dulu
awal buka toko saya kasih Rp20.000
sampai sekarang Akhirnya bisa kasih
Lebih Dari itulah saya nggak usah
sebutin nominalnya tapi saya kasih
orang tua saya ibu saya setiap hari
mungkin itu yang menjaga menjaga
toko ini berjalan sampai sekarang gitu
ya
mungkin itu ada keberkahan di situ dan
saya juga ya dengan program-program tadi
karyawan yang kebanyakan saudara ya
sampai dia mereka bisa mandiri itu juga
keuntungan luar biasa gitu ya terus
sama Insya Allah Doain jadi setiap bulan
saya juga menyisihkan sedikit untuk bisa
berbagi sama adik-adik menghafal Alquran
kita
mereka itu kadang kalau saya bilang
ada orang yang gak makan itu ternyata
Beneran itu beneran adik-adik pengawalan
bulan ini mereka memang diambil dari
adik-adik yang
apa namanya gak punya orang tua gitu ya
kadang mereka nggak makan
kebutuhannya kebutuhan beras untuk
pesantren ini cukup banyak tapi belum
mencukupi kadang mereka nggak makan
kalau mereka nggak ada beras mereka
nggak makan kadang mereka harus puasa
bukan karena mereka
pengen puas apa
sekalian memang ada
dan itu Minta doanya itu jadi program
saya motor ke depan
bisa konsisten berbagi
[Musik]
Saya cukup bersemangat ya akhirnya
ketika menjalankan bisnis dari nol jalan
terus apa memiliki yang tadinya nggak
punya apa-apa jadi punya sesuatu dan
akhirnya yang tadi jadi dalam rumah
terus mulai keluar rumah mulai
berjejaring gitu ya dia ketemu
orang-orang yang punya semangatnya sama
gitu rasanya ini pengen bisa juga
melakukan lebih Enggak cuman di bisnis
sparepart aja tapi berharap kita bisa
dari jejaring apa jaringan-jaringan ini
kita juga bisa sama-sama membesarkan
bisnis
karena mereka juga dengan kita saling
apa saling support gitu ya saya mulai
support bisnis
teman waktu itu
tapi ternyata akhirnya
ini tidak berjalan gitu ya tidak
berjalan sampai akhirnya justru berujung
pada
masalah gitu dan masalah itu berimbas
juga akhirnya kepada usaha yang saya
miliki Dan karena kesalahan bisnis
kemarin itu ya bukan mungkin salah
memilih bisnis atau salah memilih teman
saya nggak tahu Mungkin memang Allah
pejalankan seperti itu Akhirnya sampai
akhirnya saya Allah menegur saya sampai
saya ke Titik terendah lagi gitu ya
tahun lalu saya punya utang satu sampai
satu miliar
satu miliar Untuk gaji karyawan nggak
ada jadi memang Kemarin banyak banget
Nggak cuman karena saya salah langkah
untuk belajar bisnis yang lain gitu ya
tapi efek pandemi juga ada itu akhirnya
saya
itu dalam banget dan itu lebih berat itu
rasanya lebih berat daripada awal-awal
bisnis memulai bisnis itu jauh lebih
berat gitu karena untuk memperbaiki
kerusakan itu
itu susah sekali gitu dibanding kita
memang mengawali itu jauh lebih susah
tapi
tapi pelajarannya Ya itulah jadi memang
kita harus fokus sama satu bidang aja
Fokus sama satu bisnis saja toh itu juga
dari satu bisnis nanti bisa dikembangkan
untuk
untuk lebih besar dengan
karena satu bisnis ini pasti akan akan
apa ya namanya ide-ide untuk
mengembangkan bisnis ini pasti banyak
gitu Nggak cuman nggak cuman satu aja
lah biasanya kalau orang jualan telur
dari telur bisa jadi ya berhubungannya
sama telur atau yang masih satu Inilah
satu apa yang namanya satu inilah kalau
di toko sparepart Mungkin saya nanti
punya bengkel atau punya toko sparepart
yang lebih spesifik lagi artinya ini
banyak banget yang dikembangkan Jadi
kalau teman-teman yang punya bisnisnya
sekarang yang kemarin nyoba-nyoba bisnis
lain Biasanya pada umumnya itu seringnya
enggak jalan gitu
tapi dari pelajaran saya ini semoga
teman-teman lebih fokus sama bisnisnya
untuk dikembangkan di bisnisnya itu aja
[Musik]
buat temen-temen yang baru mulai usaha
yang pertama saya sampaikan adalah
sebelum memulai usaha itu pastikan
teman-teman itu adalah
belajar dulu ilmunya
gitu jadi jangan cuman alasan punya
modal atau alasan misalnya udah nggak
betah terjadi di tempat lama terus
buka usaha tanpa tahu ilmunya cuman
cuman bisa ngelihatnya orangnya udah
sukses buka ini kayaknya enak juga terus
gitu-gituan buka pastikan budget dulu
jadi tahu produk knowlednya tahu gitu ya
terus sama
marketnya juga tahu Jadi itu jadi
uang itu cuman supportnya nggak sebesar
pengetahuan kita di bisnis itu jadi
tetap semangat dan benar-benar
belajarnya itu kalau bisa bukan belajar
di online ya tapi kita benar-benar
ngerasain kalau misalnya mau jualan
pecel lele ya ikut Tukang pecel lele
dulu kalau mau jualan apa namanya
jualan
apa ketoprak ya ikut tukang ketoprak
dulu pokoknya apa yang diikutin itu
dirasain dulu gitu oh bener-bener suka
nggak di situ bisa lihat dulu Nah itu
baru mulai nah terus teman-teman yang
lagi jatuh nih bisnisnya nggak usah
khawatir lah maksudnya
yang perlu kita lakukan adalah kita
sabar dan
yakin gitu bahwa Allah pasti punya
solusi dari setiap Masalah lah kalau
kita ngerasa
apa namanya masalah kita besar
kita coba deh main keluar ternyata di
luar itu banyak yang masalahnya lebih
besar itulah yang saya lakukan kemarin
ketika saya jatuh saya datangin beberapa
pebisnis yang udah sukses saya tanya ke
mereka ternyata mereka pernah jauh lebih
jatuh daripada kita gitu Jadi kalau
sekarang yang lagi jatuh nih
kedalaman jatuhmu berapa itulah nanti
akan ketinggian yang akan kamu capai
berikutnya lebih lebih tinggi lagi kalau
punya tiga punya utang 50 m Sekarang
berarti Allah nanti kalau kamu mau sabar
akan berkali lipat dari 50 m itu
sebenarnya jatuh itu secara Allah mau
mengangkat kita nanti ke depan aja asal
kita mau enggak nyerah gitu ya mau masak
[Musik]
pertama Percayalah bahwa kita bisa Apa
bisa mencapai hal-hal yang
yang itu sebetulnya nggak mungkin kita
capai itu itu sangat sangat bisa dan
yang kedua adalah satu sebelum kita
menjadi besar sebelum kita kalau kita
punya punya impian menjadi besar menjadi
luar biasa satu ya pertama adalah
sayangi dulu
orang-orang terdekatmu gitu ya Artinya
kalau kita sama kalau kita sama
orang-orang terdekatnya aja bermasalah
gitu ya sama ibu jarang nengokin atau
sama pasangannya bicaranya nggak apa
komunikasi nggak bagus kasar nggak
saling menyayangi sama adik atau sama
kakaknya kita ada ribut jadi karena
menjadi besar itu adalah tentang
melayani orang lain Jadi kita harus
lebih apa hati kita harus lebih lebar
dulu sebelum kita melangkah ke depan
[Musik]
Voir Plus de Vidéos Connexes
Cerita Sukses Pengusaha Wanita Naik Kelas, Rintis Usaha Dari SMA Hingga Mencapai Kesuksesan
Dari 0 ke 1 Triliun di Umur 23 Tahun
Bagaimana Anak Muda 26 Tahun Sukses Hasilkan 600 JUTA PERBULAN Dari Bisnis Digital
Jack Ma | Anak Muda Jangan Suka Mengeluh!
'GREATEST SUCCESS STORY' (ft.Jack Ma) - Motivational video | Jack Ma speech | Inspirational video
Hard work - The Only Shortcut to Success | Mr.Venkatesh Bhat | TEDxYouth@RJM
5.0 / 5 (0 votes)